Sebenarnya aku bikin konten kayak gini agar lebih mudah
dalam membacanya. Awalnya sih, liat beberapa status temen yang sering nongol di
hari Jumat, yang bunyinya kira-kira begini, "Sudah hari Jumat nih, jangan
lupa baca surat al-kahfi ya". Begitulah kira-kira. Sudah sejak lama aku
liat seperti itu dan temenku tak pernah lupa buat update status WA setiap
Jumat.
Dan,....akhirnya aku penasaran. Akhirnya aku nemu blog temen
yang sudah ada surat al-kahfi ayat 1-10. Temenku dapet sumbernya dari sini nih.
Kalau dipikir-pikir, sekarang ini orang lebih suka gugling dibanding buka al-quran langsung kan? Iya kan? soalnya aku
juga begitu. Aku nggak munafik sih. Hehehe...
Seperti artikel yang aku baca seputar surat al-kahfi,
ternyata ada keutamaan tersendiri jika surat ini dibaca setiap hari jumat.
Sebenarnya aku sudah tahu dari dulu, tapi emang jarang membacanya. (Astagfirulloh.....)
Begitu utamanya, sampai-sampai banyak hadist Nabi Muhammad
SAW yang membahas ayat tersebut. Rasulullah menjelaskan beberapa kali betapa
pentingnya mengamalkan surat tersebut, khususnya di hari Jumat. Dan rupanya,
Al-Kahfi memang memiliki beberapa keunggulan, khususnya kalau dibaca di hari
Jumat.
Lalu, apa saja keunggulan membaca surat al-kahfi di hari
Jumat?
1.Sebagai pelindung dari fitnah Dajjal.
Sebaia orang muslim, pastinya kita tidak asing dengan yang
namanya Dajjal. Seperti yang sudah diriwayatkan oleh Nabi Muhammad SAW, Dajjal
merupakan sosok yang akan muncul menjelang hari akhir / kiamat.
Bahkan, hampir semua Nabi memberikan wasiat pada umatnya
agar berlindung pada Alloh dari fitnah Dajjal. Orang yang hidup di zaman Dajjal
akan mendapatkan ujian iman yang sangat berat sehingga Nabi Muhammad SAW
bersabda bahwa siapapun yang menghafal surat al-kahfi 1-10 akan terlindung dari
fitnah Dajjal.
2.Disinari cahaya antara dirinya dengan ka'bah.
Siapa sih yang nggak ingin pergi ke Mekah dan melihat
Ka'bah. Siapa sih yang nggak pingin umroh atau naik haji. Apalagi kalau ke sana
sama pasangan. Waduh....rasanya kok sempurna banget ya. Nah..menurut riwayat
Nabi Muhammad SAW, siapapun umat islam yang membaca surat al-kahfi di hari
Jumat, maka akan disinari oleh cahaya antara dirinya dengan Ka'bah.
Subhanalloh....
3.Mendapatkan pengampunan dosa.
Di dunia ini memang nggak ada manusia suci. Bahkan ahli
Ibadah saja pasti punya dosa walaupun hanya sedikit. Sebagai manusia yang penuh
dosa, kita harus banyak-banyak mohon ampun atas dosa yang disengaja maupun yang
tidak disengaja. Selain membaca Istigfar, Rasululloh SAW juga meriwayatkan agar
kita membaca surat al-kahfi di hari Jumat.
Konon katanya, barang siapa yang penuh dengan keikhlasan
membaca surat al-kahfi di hari Jumat maka akan terpancar cahaya dari bawah
kakinya sampai ke langit yang nantinya akan meneranginya di hari kiamat. Tak
hanya itu saja, emmbaca surat al-kahfi juga akan diampuni dosa kita di antara
dua Jumat.
4.Rumah terlindung dari gangguan SETAN.
SETAN kenapa harus dicapslock yak? Iya karena selalu ada di
mana-mana dan menyesatkan. Jadi kalau kamu sesatm berarti kamu sedang berteman
sama SETAN. heheee...
Yang namanya SETAN akan selalu menggoda manusia untuk
melakukan maksiat, dan semua tergantung iman. Kalau imannya bagus, maka SETAN
bakalan males deket-deket. Tak hanya menggoda manusia, setan juga menghuni
rumah kita untuk membisikkan godaan yang menyesatkan.
Namun, diriwayatkan Ibnu Mardawaih dari Abdullah Bin Mughaffal,
yang menyebutkan bahwa rumah yang dibacakan surat Al-Kahfi dan Al-Baqoroh tidak
akan dimasuki setan sepanjang malam itu. Sunnah membaca surat al-kahfi sendiri
pada malam Jumat yang diawali sejak terbenamnya matahari di hari Kamis atau
hari Jumatnya.
Berikut bacaan surat al-kahfi 1-10. Aku dapet konten yang
ada tulisan arabnya ini dari sini.
'Barangsiapa yg hafal sepuluh ayat pertama dari surat Al
Kahfi,
terjaga dari fitnah Dajjal'
(HR. Abu Dawud)
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah
Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
(1). الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَهُ عِوَجًا ۜ
Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan
kepada hamba-Nya Al Kitab (Al Qur'an) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di
dalamnya.
.
.
(2). قَيِّمًا لِيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيدًا مِنْ لَدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا
sebagai bimbingan yang lurus, untuk
memperingatkan akan siksaan yang sangat pedih dari sisi Allah dan memberi
berita gembira kepada orang-orang yang beriman, yang mengerjakan amal saleh,
bahwa mereka akan mendapat pembalasan yang baik.
(3). مَاكِثِينَ فِيهِ أَبَدًا
mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.
(4). وَيُنْذِرَ الَّذِينَ قَالُوا اتَّخَذَ اللَّهُ وَلَدًا
Dan untuk memperingatkan kepada orang-orang yang
berkata: "Allah mengambil seorang anak".
(5). مَا لَهُمْ بِهِ مِنْ عِلْمٍ وَلَا لِآبَائِهِمْ ۚكَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ أَفْوَاهِهِمْ ۚإِنْ يَقُولُونَ إِلَّا كَذِبًا
Mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan
tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata
yang keluar dari mulut mereka; mereka tidak mengatakan (sesuatu) kecuali dusta.
(6). فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَفْسَكَ عَلَىٰ آثَارِهِمْ إِنْ لَمْ يُؤْمِنُوا بِهَٰذَا الْحَدِيثِ أَسَفًا
Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh
dirimu karena bersedih hati sesudah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak
beriman kepada keterangan ini (Al Qur'an).
(7). إِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْأَرْضِ زِينَةً لَهَا لِنَبْلُوَهُمْ أَيُّهُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا
Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada
di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara
mereka yang terbaik perbuatannya.
(8). وَإِنَّا لَجَاعِلُونَ مَا عَلَيْهَا صَعِيدًا جُرُزًا
Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan
(pula) apa yang di atasnya menjadi tanah rata lagi tandus.
(9). أَمْ حَسِبْتَ أَنَّ أَصْحَابَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيمِ كَانُوا مِنْ آيَاتِنَا عَجَبًا
Atau kamu mengira bahwa orang-orang yang mendiami
gua dan (yang mempunyai) raqim itu, mereka termasuk tanda-tanda kekuasaan Kami
yang mengherankan?
(10). إِذْ أَوَى الْفِتْيَةُ إِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوا رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
(Ingatlah) tatkala pemuda-pemuda itu mencari
tempat berlindung ke dalam gua lalu mereka berdo`a: "Wahai Tuhan kami
berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami
petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)".
سورة الكهف
Artinya: Ashabul
Khafi(Penghuni-Penghuni Gua)
AL-Kahfi 110 Ayat,Surat Ke
18
Golongan Surah Makkiyyah