Rabu, 03 Juni 2020

Bagaimana Tips Memulai Bisnis Wedding Organizer Tanpa Modal?

Sumber Gambar : Google



Lahirnya wedding organizer di Indonesia merupakan bukti bahwa pernikahan bisa menjadi ladang bisnis berskala besar. Yang dimaksud di sini bukanlah bisnis tentang pernikahan tetapi jasa untuk merencananakn pernikahan atau yang biasa disebut dengan wedding organizer. Peran penting wedding organizer ini juga seperti urut-urutan hierarki, yang tak lain adalah sebagai konsultan menyusun konsep dasar yang layak dengan beragam pertimbangan. Selain itu juga mencakup mencakup hampir semua tugas dan kewajiban hingga pesta pernikahan berjalan dengan lancar. 


Wedding organizer merupakan salah satu bisnis yang memiliki peluang besar dan sangat menjanjikan. Meskipun menjalankan wedding organizer membutuhkan kerja keras dan butuh banyak waktu untuk mencapai kesuksesan, tapi bisnis ini bisa dilakukan dengan fleksibel, Artinya bisa dilakukan di rumah dan pastinya akan mendatangkan omzet yang sangat besar. Bagi Anda yang sudah mempunyai ilmu dasar pengorganisasian atau pengalaman pernah bergabung di event organizer lainnya, maka tak ada salahnya jika mencoba bisnis ini. 


Untuk menyelenggarakan acara pernikahan yang istimewa, banyak hal yang harus dipersiapkan. Hal itu meliputi pemilihan gaun, makeup, sewa gedung, jasa fotografi, band penghibur, katering, souvenir, dan banyak lagi. Pasangan yang menikah sudah memiliki juga harus mempersiapkan banyak hal untuk dipikirkan seperti mengurus dokumen pernikahan. Oleh karena itu tugas wedding organizer memiliki peran penting untuk mengambil alih urusan persiapan tersebut. Apalagi bagi pasangan yang keduanya bekerja sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk mengurus persiapan untuk resepsi.

Bagaimana Cara Kerja Wedding Organizer?

Tak ada kewajiban untuk menggunakan jasa wedding organizer yang akan membantu Anda mengatur segala macam dalam sebuah acara sakral dan maha penting untuk dua orang yang sedang berbahagia. Akan tetapi, kesibukan di era digital sekarang membuat banyak orang menyerah ketika segalanya nampak berantakan bahkan sebelum konsepnya digulirkan. Maka, di sinilah peran wedding organizer dibutuhkan.


Mungkin beberapa orang masih bertanya-tanya, sebenarnya bagaimana cara kerja wedding organizer ini? Aga lebih jelas, berikut cara kerja wedding organizer yang telah membantu suksesnya acara pernikahan;


1.Sebagai Perencana

Wedding organizer memiliki peran penting dan bertugas untuk memberikan alternatif  tentang konsep acara yang diinginkan seperti apa, berapa anggaran biaya, ingin diadakan di mana, siapa vendor yang tepat untuk katering, dekorasi, foto dan video, MC, dan lain sebagainya. Ketika wedding organizer pertama kali bertemu dengan klien, percakapan harus terdiri dari penjelaskan paket yang tersedia dan secara singkat membahas jenis pernikahan yang diinginkan klien.

2.Sebagai Koordinator

Sebagai koordinator, Anda bertugas mengatur apa yang diinginkan calon mempelai dan nantinya harus bagaimana. Bahkan keluarga calon mempelai harus mengadakan pertemuan untuk technical meeting dan urusan gladi bersih sebelum hari-H. Wedding Organizer harus memastikan bahwa semua orang yang ada di pesta pernikahan akan diantar ke upacara menghadiri latihan pernikahan, jika memungkinkan. Anda akan bertanggung jawab atas latihan pernikahan juga, yang biasanya berlangsung satu atau dua hari sebelum pernikahan.

3.Melakukan perencanaan secara maksimal

Dari awal Anda harus banyak berkomunikasi dengan calon pengantin agar rencana yang dijalankan juga maksimal. Tanyakan apa yang diinginkan calon pengantin supaya acara dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengen keinginan kedua mempelai. Semakin banyak pengalaman yang Anda dapatkan, maka proses akan lebih ramping dan mudah direalisasikan.


4.Menentukan anggaran sesuai dengan budget calon pengantin

Anggaran akan sangat mempengaruhi setiap keputusan pernikahan. Wedding Organizer harus mulai membahas secara rinci dengan klien tentang banyaknya anggaran yang dimilikinya. Beberapa klien mungkin akan menangani anggaran sendiri. Tapi sebagian klien juga memerlukan bantuan Anda. Sebelum mempertimbangkan tempat atau membuat janji dengan vendor apapun,  Anda harus yakin bahwa semua orang setuju pada total anggaran yang Anda tawarkan.

5.Memastikan Rundown acara sudah diterima dengan baik oleh semua pihak

Sebagai wedding organizer, Anda harus memastikan agar segalanya berjalan sesuai rencana. Pada hari pernikahan, wedding organizer harus tiba di tempat tersebut cukup awal untuk mengawasi acara dan memastikannya berjalan dengan baik. Wedding organizer harus menjadi penghubung antara semua vendor dan pengantin  pada hari pernikahan.

Salah satu keterampilan yang Anda harus miliki sebagai wedding organizer adalah kemampuan untuk menjaga pernikahan bergerak sesuai dengan garis waktu tetapi juga harus mampu mengetahui kapan harus mempercepat atau memperlambat. Jika terjadi kesalahan dalam acara dari awal sampai akhir, maka yang bertanggung jawab adalah wedding organizer.




6.Selesai acara pernikahan

Wedding organizer juga bertugas memastikan bahwa setelah acara selesai dapat terorganisir dengan baik dan lancar. Seperti memastikan mahar dan hantaran yang diberikan saat acara akad nikah sudah di simpan di tempat yang aman. Anda juga harus meminta salah satu dari pihak keluarga untuk menyaksikan penyimpanan tersebut sebagai bukti bahwa tim dari wedding organizer telah membantu untuk menjaga dan menyimpan mahar di tempat yang aman.

Tak hanya itu saja, wedding organizer juga harus memastikan bahwa kotak amplop juga tersimpan di tempat yang aman. Selain menjamin keamanan barang berharga dalam acara pernikahan, wedding organizer juga bertugas untuk mengatur tim yang akan membereskan dekorasi serta pengembalian properti yang telah dipakai untuk acara pernikahan. Setelah semuanya beres barulah pekerjaan wedding organizer dinyatakan selesai.

Bagaimana Tips Memulai Bisnis Wedding Organizer Tanpa Modal?

Apakah Anda tertarik untuk menjadi wedding organizer namun terbatas dengan modal yang dimiliki? Meski tidak memiliki modal besar, Anda bisa menjadi wedding organizer. Berikut tipsnya;

1.Tanamkan kepercayaan

Bisnis wedding organizer bisa berjalan lancar dengan adanya kepercayaan. Kepercayaan ini bisa Anda dapatkan dengan cara selalu memberikan pelayanan terbaik kepada klien. Ketika klien puas dengan hasil kinerja Anda, bukan tidak mungkin mereka akan merekomendasikan bisnis wedding organizer kepada teman atau kerabat yang akan menikah.

2.Buat portofolio pengalaman Anda

Untuk mengumpulkan portofolio, Anda bisa menawarkan kepada saudara dan teman terdekat terlebih dahulu. Berikanlah harga yang sedikit lebih murah. Semakin sering Anda mengurus pernikahan orang, maka akan semakin banyak mengumpulkan portofolio. Portofolio ini nantinya bisa Anda tunjukkan kepada calon klien.

3.Maksimalkan komunikasi

Dengarkan baik-baik keinginan klien. Diskusikan hal-hal tersebut dengan budget yang dimiliki klien. Kemudian carikan model acara yang paling sesuai untuk mengakomodasi keinginan tersebut sesuai dengan budget. Komunikasi yang terjalin dengan maksimal juga akan menumbuhkan kepercayaan terhadap klien meski modal yang Anda miliki sangatlah kecil atau terbatas.

4.Berikan pelayanan terbaik

Hal ini akan terlihat sia-sia jika semua rencana yang Anda lakukan sudah tersusun dengan sempurna tapi tidak memberikan pelayanan yang terbaik. Ini tentunya akan membuat pelanggan menjauh dari wedding organizer yang Anda kembangkan. Layanilah konsumen dengan sebaik mungkin mulai dari mendengarkan keinginannya saat bernegoisasi hingga memberikan solusi yang terbaik agar konsumen mudah menentukan konsep pernikahan sesuai dengan budget. Hal ini pasti akan membuat konsumen merasa puas.

~MissAnt~

0 komentar:

Popular Posts