Jumat, 16 November 2018

7 Hal Yang Harus Diperhatikan Saat Akan Solo Traveling



Solo traveling kini memang sedang hits. Bukan, maksudnya bukan traveling ke Solo. Solo traveling adalah traveling yang dilakukan sendiri karena Jomblo. Hahaha….enggak ding. Pokoknya traveling sendirian gitu. Bagi beberapa orang akan sangat bermakna karena solo traveling bisa dimanfaatkan dalam mencari jati diri seseorang. Iya nggak? Iyain aja biar cepet.

Oke baiklah. Meski traveling sendiri, kamu nggak perlu takut karena sebenarnya ada manfaatnya buat kamu. Tapi sebelum melakukan solo traveling, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan supaya kamu nggak kaget-kaget amat. Untuk lebih jelasnya, marilah kita cari tau apa saja tipsnya.

Yang harus diperhatikan saat akan solo traveling

1. Bawa bekal secukupnya.

Bawa bekal adalah tips hemat para solo traveler. Dengan cara ini kamu nggak bakalan jajan di tempat wisata. Ini cukup membantu kamu biar nggak  boros. Kenapa? Karena jajanan di tempat wisata itu kebanyakan mahal. Jadi, mending bawa bekal atau jajan di swalayan deket-deket rumah yang harganya masih normal.

2. Cek kendaraan yang akan dipakai.

Berhubung nantinya kamu bakalan sendiri, jadi kamu harus mempersiapkan segalanya dengan matang. Salah satunya seperti kendaraan yang akan kamu pakai. Mau pakai motor atau mobil, pastikan semuanya aman mulai dari rem, bensin dan persiapan lain yang sekiranya penting.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya kamu service dulu kendaraanmu sebelum melakukan solo traveling. Dengan begitu akan lebih lega dan lebih menikmati piknikmu.

3. Jangan lupa bawa powerbank.

Zaman sekarang pasti kalau jalan-jalan nggak sekalian foto-foto itu ada yang kurang donk ya. Iya banget. Untuk mengantisipasinya, sebaiknya persiapkan powerbank. Hal ini untuk berjaga-jaga kalau kamu tersesat. Gimana donk, kalau pas solo traveling mendadak kamu amnesia dan lupa jalan dan smartphone mati. Nah loh….mau buka lewat apa cobak?

4. Bawa peta cadangan.

Peta cadangan jangan lupa buat dibawa saat solo traveling ya? Jangan malu buat bawa peta cadangan buat cadangan kalau smartphone kehabisan batre. Kadang orang terlalu asyik dan kebanyakan foto maupun video sehingga batre cepet abis. Pokoknya jangan malu bawa peta yang kertas dan jadi Dora ya. Demi keselamatan agar ngga tersesat saat solo traveling.

5. Bawa barang secukupnya.

Saat memutuskan untuk traveling sendirian, jangan lupa  buat bawa barang-barang yang sekiranya penting aja. Jangan terlalu banyak karena kamu hanya sendiri. Bawa barang seperlunya saja agar bisa leluasa pas jalan-jalannya.

6. Bawa obat-obatan.

Obat-obatan yang dimaksud di sini bukan obat-obatan terlarang lho ya. Jangan salah tangkap. Yang dimaksud di sini adalah obat-obatan seperti tolak angin maupun sejenisnya. Buat jaga-jaga aja kalau mendadak nggak enak badan. Selain itu, bawa minyak angin juga ya, kali aja kamu mabok pas pikinik. Kan nggak lucu tuh, masa iya jalan-jalan sendiri mabok darat.

7.Bersikap ramah pada orang baru.

Salah satu alasan orang jalan-jalan sendiri adalah ingin mencari sesuatu yang baru, seperti teman baru. Jadi jangan jutek yak. Usahakan tetep ramah meski kamu jutek. Kali aja ketemu jodoh. #Eeeakkkk…..

Cukup mudah kan tipsnya. Jadi kapan kamu mau solo traveling sebelum ada yang nglamar? #Eh…..

~MissAnt~

Kamis, 15 November 2018

5 Tips Traveling Saat Musim Hujan


Sumber gambar : Google

Mau piknik tapi alasannya takut hujan? Hm….gimana donk? Ah….Cuma ujan ini. Secara Cuma hujan air kan ya? Pilih mana? Pingin piknik tapi nggak punya duit atau bisa piknik tapi cuacanya lagi hujan terus? Kalau aku sih mending tetep piknik meski hujan. Asal hujannya nggak lebat banget lho. Ya maklum kalau hujan,  secara kita tinggal di Indonesia dan memiliki 2 musim yaitu musim hujan dan musim panas.

Tapi bagi orang yang udah ngebet banget piknik, mereka cenderung tak mempermasalahkan meski cuaca sedang hujan . Dan meski musim hujanpun, tempat wisata juga ramai pengunjung. Nah, supaya kamu tetep bisa pikinik saat muism hujan, berikut ada beberapa tips yang bisa kamu coba nihhh. Langsung aja simak yuk.

Tips piknik saat musim hujan

1.Selalu bawa jas hujan.

Ini nih yang paling wajib buat dibawa pas musim hujan. Kalau kamu lebih suka traveling pakai motor, jangan lupa bawa jas hujan dan usahakan  modelnya yang baju dan celana. Hindari jas hujan batman karena berbahaya. Meski nggak piknik pakai motorpun kamu juga harus bawa jas hujan yang tipis saja. Hal ini supaya kamu bisa muter-muter ke tempat wisata meski sedang gerimis.

2.Siapkan payung.

Jas hujan dan payung merupakan perlengkapan penting saat musim hujan. Siapkan payung kecil cadangan saat piknik di musim hujan. Buat kamu yang hobi foto-foto, payung juga berperan penting untuk hasil foto yang lebih bagus. Kok bisa? Tanyakan saja sama yang hobi foto.

3.Jangan lupa bawa sandal.

Kalau sepatu basah karena percikan air, nggak mungkin kan kalau kamu nyeker. Untuk itu mending kamu bawa sandal aja. Kalau nggak mau ribet, mending bawa sepatu karet aja. Tapi resikonya ya licin. Lebih baik bawa sandal aja biar aman, toh beratnya juga nggak ada sekilo. Nggak terlalu membebani gitu loh.

4.Siapkan kantong anti air.

Saat musim hujan tiba, kamu sebaiknya menyiapkan kantong anti air. Agar lebih praktis, sekarang sudah banyak toko-toko yang menjual kantong anti air yang diperuntukkan untuk para traveler. Kegunaanya bisa untuk menyimpan sepatu, peralatan mandi, charger. Kamera hingga smartphone.

5.Bawa pakaian anti air.

Traveling di musim hujan memang harus mempersiapkan segakanya dengan matang. Salah satunya seperti pemilihan pakaian. Usahakan pakaian yang kamu pakai bahanya lebih cepat kering sehingga tidak menjamur saat terkena air hujan.

Satu lagi, pastikan pakaian yang kamu pakai juga nyaman untuk foto-foto. Secara anak zaman now kan kurang lengkap kalau piknik tanpa foto-foto. Iya nggaaaakkk?

Jadi kamu kapan mau jalan-jalan lagi? Jangan kerja teruslah. Sesekali jalan-jalan biar tau banyak hal dan tidak ngegosip apalagi ngegunjingin hal-hal yang sebenarnya nggak penting. Ahahahaaaa #Ups

~MissAnt~

8 Langkah Mudah Melipat Plastik Agar Lebih Rapi



Meski tergolong sepele, ternyata beberapa orang masih kesulitan (nggak sempet) dalam melipat plastik bekas. Kalau kamu belanja bulanan atau cuma beli permen di supermarket, pasti kamu bakalan dikasih plastik dan nggak tau mau diapain lagi pas udah numpuk banyak banget. 

Daripada kamu sumpek ngeliat plastik bekas jajanan yang semakin lama semakin numpuk, mending kamu lipet aja biar rapi. Sebenarnya  ngelipet plastik nggak susah kok. Awalnya juga aku males ngelipet karena ribet. Ee...ternyata enggak. Berikut cara mudah melipat plastik.

Cara mudah melipat plastik agar  rapi

1.Lebarkan plastik menjadi seperti gambar di bawah ini.


2.Kemudian lipat salah satu sisi ke bagian dalam seperti ini


3. Bagian yang satunya juga dilipat seperti sebelumnya ya.Nanti hasilnya akan jadi seperti ini.


4.Setelah itu, ambil sisi paling bawah kemudian lipat ke atas secara menyamping. Untuk lebih jelasnya, nanti bentuknya akan seperti ini.


5. Lakukan penggulungan sampai paling atas.


6. Usahakan agar bentuknya seperti ini.


7.Kemudian pada bagian atas dimasukkan ke bawah hingga seperti ini.




8. Voilaaaaa....!!!!! Jadi deh seperti ini. Lebih rapi kan? Dengan begitu, koleksi plastik sisa belanja yang lain juga bisa kamu lipat seperti ini. Gampang kan? Selamat mencoba yaaaaa.


~MissAnt~

Rabu, 14 November 2018

8 Ciri Orang Yang Bermental Lemah


Sumber gambar : Google

Di  dunia ini hanya ada dua pilihan. Yaitu mental lemah dan mental baja. Mau masuk dalam golongan yang mana itu terserah kamu. Semua orang bisa mengatakan kalau dirinya kuat, nyatanya tidak demikian. Begitu juga sebaliknya, mereka yang menganggap diri mereka lemah, justru lebih kuat dari yang mereka pikir.

Untuk memberdakannya, ada beberapa ciri yang sudah memperlihatkan orang tersebut lemah atau kuat. Meski sebenarnya mental lemah itu nggak ada. Semua orang itu kuat. Hanya saja sifat mereka saja yang membuatnya lemah. Lalu, bagaimana tanda-tanda orang bermental lemah?

Ciri-ciri mental lemah

1. Mudah mengeluh.

Siapa di sini yang suka mengeluh? Sebenarnya semakin banyak kamu mengeluh maka semakin membuktikan kalau kamu adalah orang yang bermental lemah? Kenapa? Karena kalau mental baja nggak mungkin banyak donk. Kadang tidak semua apa yang kamu rasakan bisa dikeluhkan begitu saja. Ingat ya, selalu ada sisi positifnya. #ElaahhhhBijakBangetDah….

2.Selalu ingin hasil yang instan.

Pernah makan mie instan nggak? Kalau pernah, itu instan nggak? Enggak kan? Mie instan yang namanya instan aja harus bikin dulu lalu akan jadi mie yang enak, apalagi kesuksesan. Tak ada kesuksesan yang instan kecuali Bapak atau Ibukmu punya perusahaan yang diwariskan ke kamu. Itu baru instan. Tapi anak muda yang ingin berkembang tentunya nggak mau menikmati hasil yang instan-instan. Semua butuh perjuangan. Keinginan yang instan dan tanpa perjuangan hanya dimiliki oleh si mental lemah. #Okesip

3.Takut sendirian.

Bukankah kamu lahir sendirian ya? Trus nantinya kamu juga bakalan mati sendiri dan di kubur ke dalam petak persegi  yang gelap dan tak ada menemani. Sekedar mengingatkan saja kalau nantinya kita bakalan sendiri. Jadi nggak perlu takut sendiri. Bahkan beberapa orang punya alasan mengapa lebih nyaman memilih sendiri.

Dalam hidup, ada kalanya kamu harus maju sendiri demi tercapai apa yang kamu mau. Nggak mungkin kan kalau mundur begitu aja lantaran kamu takut ke mana-mana sendiri. Kalau pemikiranmu udah dewasa, tentu kamu bakal mengerti, adakalanya kamu harus sendiri demi apa yang kamu inginkan. Itu bukan keegoiskan melainkan prinsip. #EtdahKenapaBijakBangetSihAkuTuuuuu

4.Mudah terpengaruh.

Namanya juga mentalnya lemah, jadi pantas saja kalau mudah terpengaruh sana-sini. Si A bilang gini ngikut, si B bilang gini juga ngikut, jangan-jangan si C nyuruh  nyebur sumur juga kamu mau. Beda sama orang yang punya mental baja, jangankan terpengaruh, mendengarkan omongan orang aja males, apalagi yang nggak penting. Hidup kudu punya prinsip woiiii.

5.Enggan membuat perubahan.

Kalau kamu bosan dengan rutinitas yang hanya “gitu-gitu aja”, ya buat perubahan donk. Jangan hanya bilang, “Aku harus ngapain, aku bosan”. Kalau Cuma bilang begitu ya kamu bakal gitu-gitu aja sampai bego. #Eh…

 Setiap orang dikaruniai pemikiran berbeda-beda, jadi manfaatkan “karunia” itu. Kalau kamu sendiri enggak buat perubahan untuk dirimu sendiri, bagaimana mau maju. Jadi ya pantas saja kalau hidupmu Cuma gitu-gitu aja dan nggak menarik. Makanya, buat perubahan. Cari passionmu dan lakukan. Gampang kan? #AkuUdahCocokJadiMotivatorBelum

6. Tidak suka melihat keberhasilan orang lain.

Ada tipe orang yang sulit sekali menerima keberhasilan orang lain. Lebih tepatnya iri. Iri merupakan ciri orang yang mentalnya lemah. Setiap orang berhak buat sukses dan bersenang-senang. Kalau kamu masih saja iri dengan keberhasilan orang lain, itu artinya kamu nggak punya pemikiran buat maju. Kenapa? Karena fokus kamu hanya iri dengan apa yang telah dicapai orang lain. Hanya yang bermental lemah saja yang tidak suka dengan keberhasilan orang lain. #CatetYaCatet

7. Tidak mau mengakui kesalahan diri sendiri.

Orang dengan tipe seperti ini cenderung tidak  mau mengakui kesalahannya sendiri meskipun sudah jelas-jelas salah. Maklum saja kalau kamu menemukan orang-orang seperti ini karena mental mereka lemah. Orang yang tidak mau mengakui kesalahan orang lain cenderung egois. Toh mengakui kesalahan tidak membuatmu menjadi orang yang lemah, justru sebaliknya.

8.Terlalu ingin tau urusan orang.

Kalau poin ini lebih tepatnya disebut sotoy, kepo dan nggak punya kerjaan. Buat apa ingin tau urusan orang yang sama sekali nggak penting untuk diri kita sendiri. Bukankah nggak ada faedahnya? Mending kita berkaca pada diri sendiri, kira-kira apa yang harus kita lakukan agar rutinitas kita nggak gitu-gitu aja.

Jika terlalu lama dibiarkan, mental lemah hanya akan menghancurkan orang tersebut. Sebenarnya ada banyak cara untuk lepas dari mental lemah, tapi tergantung mau dan enggaknya orang tersebut. Pada dasarnya, mental lemah bisa jadi mental baja karena kemauan diri sendiri.

Kalau kamu ingin jadi orang yang kuat mental, maka yang perlu kamu perhatikan adalah kemauan dari diri kamu sendiri, dorongan dari diri kamu sendiri. Jangan remehkan perubahan kecil karena lama kelamaan akan berpengaruh besar pada hidup kamu. Yakinlah kalau kamu sendiri bisa mengalahkan mental lemahmu. Kalau ada cirri lain selain 8 yang aku sebutkan, bisa langsung share di kolom komentar ya.

Btw, aku udah cocok jadi motivator belum?

~MissAnt~

Selasa, 13 November 2018

8 Hal Kecil Yang Berpengaruh Besar



Pernah nggak kalian berfikir kalau ternyata hal kecil yang kita abaikan sangat berpengaruh besar. Memang sih, awalnya mereka seringkali bilang, “Ah…Cuma gitu aja, nggak penting banget lah”. Tapi sebenarnya, ini sangat penting yang memiliki dampak positif bagi orang lain yang mendengarnya.

Seperti diketahui bahwa sekarang ini etika semakin luntur, hal ini dibuktikan dengan adanya persoalan  kecil yang sering diabaikan dan ternyata masih punya pengaruh besar dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, apa saja hal kecil yang sebenarnya memiliki pengaruh besar dalam kehidupan sehari-hari?

1. Meminta Maaf.

Meski banyak melakukan kesalahan,  tentunya beberapa orang masih gengsi meminta maaf. Ya memang sih, meminta maaf menjadi hal yang sulit. Namun, hal ini memiliki pengaruh besar dan bisa memberikan pengaruh positif dalam hidup. Ingat ya, jangan pernah gengsi buat minta maaf duluan.

2. Mengucapkan Terima Kasih.

Pernah nggak mengucapkan terima kasih meski hanya dengan bantuin kecil. Kalau hal ini jujur aja aku juga sering mengabaikan. 
*KemudianNgumpetDibawahKasur. Meski begitu, sekecil apapun itu, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih.

3. Ingat Nama Seseorang.

Meski sepele, kadang kita sering melupakan nama seseorang. Iya nggak? Ngaku aja deh. Mentang-mentang udah nggak ketemu lama, pas ketemu di jalan langsung nyeplos, “Eh…iya kamu…eh namamu siapa ya. Aku ingat wajah kamu tapi lupa nama kamu”.

Nah…loh….siapa  yang pernah begini? Trus kalau kamu diginiin rasanya gimana? Merasa nggak dianggap keberadaannya? Merasa nggak penting? Efeknya sampai segitunya kan? Makanya, hargai seseorang, minimal kamu selalu ingat namanya. Meski sepele, ternyata bisa membuat orang lain senang. Percaya nggak?

Jadi gini, aku udah lama banget nggak ketemu sama temen SMP. Trus dia dapet nomerku dari salah satu temen SMP yang lain. Kemudian ada nomer asing mengirimkan pesan melalui whatsapp, “Halo Ta, masih inget aku nggak? Katanya, sambil menunjukkan fotonya. Lalu aku balas, “Eh kamu Nadia ya, apa kabar? Sekarang di mana?

Tau nggak Nadia bilang apa selanjutnya. “Alhamdulillah kamu masih inget namaku Ta”. Lalu kami ngobrol lewat telfon. Sesederhana itu saja bisa bikin orang lain bahagia kan? Padahal Cuma ingat nama. Bukankah kebahagiaan yang haqiqi....

4.Datang tepat waktu.

Ada yang bilang begini, “lebih baik datang lebih awal 30 menit daripada terlambat 3 menit”. Pernyataan tersebut memang benar adanya. Disiplin dimulai dari diri sendiri. Nah....ngomongin  soal datang tepat waktu, kira-kira kamu masih sering terlambat nggak? Kalau masih tidak bisa menghargai waktu, sebaiknya diubah mulai sekarang ya? *KayakDiriSendiriUdahOnTimeAja

5.Mengingat hal-hal berpengaruh pada hidup seseorang.

Bukannya mau kepo maupun sok kenal dan sok dekat, ternyata mengingat hal kecil pada hidup orang lain berdampak positif lho. Misalnya saja kamu ingat ulang tahun teman TANPA PENGINGAT DARI SOSIAL MEDIA. Ingat ya, ingetnya pure bukan karna sosmed. Toh sekarang banyak yang sok inget padahal udah ada di sosmed. #Uhuk....

6.Memberi kejutan kecil untuk oramg terkasih.

Kejutan kecil untuk orang terkasih ? pastinya nggak sulit kan? Kenapa? Nggak punya pacar buat ngasih kejutan? Tenang, ngasih kejutan nggak harus ke pacar kok. Kamu bisa ngasih kejutan untuk orang terkasih, misalnya saat hari Ibu. Percayalah, hal itu akan membuat Ibu merasa lebih diperhatikan.
Sekarang kamu pernah nggak ngasih kejutan kecil untuk orang terdekat? Jangan melulu ngasih kejutan buat pacar donk. Pacar kan bisa putus kapan saja, kalau orang terkasih mah selalu di sisi. #ApaanSiiiiLaaahhh

7.Menjadi pendengar yang baik.

Orang baik belum tentu adalah pendengar yang baik. Tapi pendengar yang baik sudah pasti orang baik. Pernah denger pernyataan berikut kan? Kalau menurutku memang benar sih. Yah, 85% bener. Tak banyak orang yang mau menjadi pendengar yang baik. Meski mudah, namun kebanyakan memotong pembicaraan sebelum menyelesaikannya.

Seseorang kadang hanya butuh didengarkan tanpa harus dihakimi. Apakah menjadi pendengar yang baik itu sulit? Sulit bagi orang yang egois dan akan lebih mudah bagi orang yang rendah hati. Jadi, kamu termasuk yang mana?

8.Mengakui kesalahan.

Zaman sekarang, apakah masih ada orang yang mau mengakui kesalahan? Kalaupun ada, sebaiknya kita kasih tepuk tangan yang meriah. *KemudianTepukTanganSendiri

Sebenarnya mengakui kesalahan tidak membuat seseorang jatuh harga dirinya. Malahan hal itu akan membuat seseorang lebih tinggi derajatnya. Keren kan? Kalau kamu emang salah, ya minta maaf saja, akui kesalahan. Clear kan? Jangan ada dendam di antara kita. #Eciyeeeee

Itulah beberapa hal kecil yang punya pengaruh besar. Kalau kamu punya pandangan lain tentang hal kecil yang berpengaruh besar, share di kolom komentar yak.


~MissAnt~

Popular Posts